A. Pengertian Ridha
Ridho adalah mempercayai sesungguh-sungguhnya bahwa apa yang
menimpa kepada kita, baik suka maupun duka adalah terbaik menurut Allah. Dan
apapun yang digariskan oleh Allah kepada hamba-Nya pastilah akan berdampak baik
pula bagi hamba-Nya
B. Dalil Naqli Ridha
. . . وَعَسَى أَن
تَكْرَهُواْ شَيْئاً وَهُوَ خَيْرٌ لَّكُمْ وَعَسَى أَن تُحِبُّواْ شَيْئاً وَهُوَ
شَرٌّ لَّكُمْ وَاللّهُ يَعْلَمُ وَأَنتُمْ لاَ تَعْلَمُونَ (البقرة: 216)
Artinuya :
. .
. Boleh jadi kamu membenci sesuatu,
padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu,
padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak
mengetahui." (Al-Baqarah: 216)
C. kisah mengenai sifat
Ridha
Suatu hari ada
seorang raja yang bernama abul hakam umar bin abdurrahman ali alkirmani
pergi berburu dan selalu ditemani oleh seorang sahabat nya bernama abul qasim
kalaf bin alabbas azzahrawi yang terkenal ketqaan dan wirainya , tiap kali raja
menemui sesuatu yang tidak mengeenakan sahabat nya selalu berkata “Semoga ini
baik, Insyaallah” kata kata ini selalu diulang ulangi nya pada setiap kejadian
yang secara dhahir adalaah kejadian yang buruk
Pada suatu hari saat seorang raja berburu bersama sahabat nyaditemani oleh
pengawal nya , tanpa sengeja jari raja terkena tombakdan terpotong , darah pun
mengucur, si sahabat berkata “semoga itu baik, insyaallah” mendengar
perkaataaan itu raja pun marah dan memerintahkan pengawal nya untuk
memenjarakan sahabatnya . saat sang pengawal ditanya oleh raja “ apa yang
dikatakan nya saat kalian menutup pintu penjara” pengawal menjawab “ ia hanya
mengatakan semoga ini baik insyaallah”
Suatu ketika raja pergi berburu ke hutan tanpa ditemani
sahabat nya, ia tersesat di hutan sedangkan hutan tersebut terdapat suku yang
menyembah berhala dan setiap tahun nya mengorbankan orang keada berhala nya tersebut,
namun saat diperiksa didapati bahwa jari raja tidak lengkap, akhirnya mereka
pun menolak untuk mengorbankan nya , sebab korban harus dalam keadaan sempurna
, raja kemudian dilepas dan kembali ke istana nya , akhirnya ia menyadari
kebenaran ucpan sahabat nya , sahabat nay pun dikeluarkan dari penjara , raja
bertanya “ ketika engkau mengatakan semogaitu baik insyaallah saat jariku
terpotong aku menyadari bahwa kebaikan itu adalah aku tidak jadi di sembelih
karena fisik ku tidak sempurna, sekarang saa engkau dipenjara apkah kebaikaan
itu?” ia menjawab “ andaikata saat itu aku bersamamu maka mereka akan menyembelihku sebagai
penggantimu . Jika anda mendapat kejadian buruk maka ucapkanlah “Semoga ini
baik, Insyaallah” “ boleh jadi kamu membenci sesuatu padahl ia amat baik
bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu,
Allah maha mengetahui, sedangkan kamu tidak mengetahui” (QS.AL-BAQARAH;216)
D. Tanggapan mengenai cerita
diatas
Jika terjadi sesuatu yang buruk pada kita atau sesuatu
yang tidak pernah kita rencanakan maka jangan pernah berburuk sangka pada Allah
SWT karena Allah maha mengetahui dari
setiap kejadian yang kita alami dan Allah pasti tahu yang lebih baik untuk kita
.
E. Hikmah
·
Selalu
bersikap positip terhadap apapun yang terjadi.
·
Selalu
berikhtiyar dan bertawakal kepada Alllah SWT.
·
Mampu
mengambil hikmah dari segala ketentuan Allah SWT.
·
Senantiasa
bersyukur atas segala sesuatu yang di terimanya.
·
Tidak mudah berkeluh kesah.
·
Sabar dalam
menghadapi masalah.
·
Ridho dalam
menjalani apa yang telah terjadi.